Halaqah 27 ~ Allah Menentukan Takdir Makhluk-Nya
📘 Kitab : Aqidah Ath-Thahawiyah
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وصحبه ومن وله
الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وصحبه ومن وله
Beliau mengatakan rahimahullāh
وَقَدَّرَ لَهُمْ أَقْدَارًا
Dan Allāh subhanahu wa ta’ala menakdirkan untuk mereka takdir².
Yaitu sebelum Allāh subhanahu wa ta’ala menciptakan mereka Maka di sana ada takdir yang sudah ditulis oleh Allāh subhanahu wa ta’ala yang sudah memiliki kadar tertentu yang sudah ditentukan oleh Allāh subhanahu wa ta’ala.
Allāh subhanahu wa ta’ala mengatakan ,
۞ إِنَّا كُلَّ شَيْءٍ خَلَقْنَاهُ بِقَدَرٍ
[QS Al Qomar 49]
Sesungguhnya segala sesuatu Kami ciptakan dengan takdir.
Sebelum terjadi ciptaan tadi itu sudah ditakdirkan oleh Allāh sebelumnya, sudah ditulis oleh Allāh sebelumnya di sana ada penciptaan dan di sana ada takdir,
۞ الَّذِي خَلَقَ فَسَوَّى وَالَّذِي قَدَّرَ فَهَدَى
[QS Al A’la 2-3]
Disana ada penciptaan dan di sana anda Takdir .
Sebelum Allāh subhanahu wa ta’ala menciptakan maka di sana ada takdir yang sudah ditulis oleh Allāh
– إنَّ اللَّهَ قدَّرَ مقاديرَ الخلائقِ قبلَ أن يخلقَ السَّمواتِ والأرضَ بخمسينَ ألفَ سنةٍ
Sesungguhnya Allāh subhanahu wa ta’ala menulis takdir² bagi para makhlukNya sebelum Allāh subhanahu wa ta’ala menciptakan langit dan bumi selama 50.000 th, sebelum Allāh menciptakan Allāh sudah memulai, berarti di sana ada takdir dan disana Al Kholq & juga bisa maknanya
وَقَدَّرَ لَهُمْ أَقْدَارًا
Maknanya adalah Allāh subhanahu wa ta’ala adalah menentukan kadar untuk segala sesuatu, bisa diartikan dalam makna yang pertama yaitu Allāh telah mentakdirkan menulis takdir dan bisa juga diartikan Allāh subhanahu wa ta’ala telah menjadikan segala sesuatu itu punya kadar tertentu ketika Allāh subhanahu wa ta’ala menciptakan manusia maka ukurannya sudah di ukur oleh Allāh subhanahu wa ta’ala sedemikian rupa panjang tangan manusia itu sekian kepalanya sekian rambutnya panjangnya sekian giginya sudah diatur oleh Allāh kadarnya panjangnya sekian dan tidak lebih dari sekian.
Maka segala sesuatu sudah diukur oleh Allāh subhanahu wa ta’ala termasuk rezeki termasuk turunnya hujan Allāh subhanahu wa ta’ala mengatakan,
۞وَإِن مِّن شَيْءٍ إِلَّا عِندَنَا خَزَائِنُهُ وَمَا نُنَزِّلُهُ إِلَّا بِقَدَرٍ مَّعْلُومٍ
[QS Al Hijr 21]
Dan tidak ada sesuatu kecuali disisi Kami perbendaharaannya & tidaklah Kami menurunkannya kecuali dengan kadar yang sudah diketahui.
Semuanya sudah Allāh ukur Dialah yang menciptakan manusia
۞ لَقَدْ خَلَقْنَا الْإِنسَانَ فِي أَحْسَنِ تَقْوِيمٍ
[QS at Tin 4]
Kami telah menciptakan manusia dengan bentuk yang paling baik.
Allāh menciptakan dan Allah mengukur bukan hanya sekedar menciptakan begitu saja tanpa diukur oleh Allāh subhanahu wa ta’ala dan Allāh subhanahu Wa ta’ala mengatakan
۞..وَكُلُّ شَيْءٍ عِندَهُ بِمِقْدَار
[QS Ar Rad 8]
Dan segala sesuatu di sisi Allāh subhanahu wa ta’ala adalah dengan ukuran.
Bisa juga diartikan demikian atau maknanya seperti maina yang pertama yaitu Allāh subhanahu wa taala mentakdirkan.
Itulah yang bisa kita sampaikan pada halaqoh kali ini semoga bermanfaat dan sampai bertemu kembali pada halaqoh selanjutnya.
والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته
Ustadz Dr. Abdullah Roy, M.A حفظه لله تعالى