Halaqah 10 ~ Nikmat Dan Adzab Kubur 2

Silsilah Ilmiyyah 5.1 Beriman Kepada Hari Akhir

Halaqah 10 ~ Nikmat Dan Adzab Kubur Bagian2


Download Audio Halaqah 10 : Google Drive
📘 Silsilah Ilmiyyah 5.1 Beriman Kepada Hari Akhir
🔊 Halaqah 10 ~ Nikmat Dan Adzab Kubur Bagian 2

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ ,السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُه
الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله و على آله و صحبه أجمعين

Halaqah yang ke-10 dari Silsilah Beriman kepada Hari Akhir adalah tentang “Nikmat Dan Adzab Kubur (Bagian 2)”.

Di dalam hadist Al Barra’ radhiyallahu ‘anhu di sebutkan bahwasanya:

⑴ Orang yang beriman apabila bisa menjawab fitnah kubur dengan baik akan:

✓Diberi alas dari surga.
✓Diberi pakaian dari surga.
✓Dibuka pintu menuju surga sehingga ia diterpa angin surga dan mencium wanginya bau surga.
✓Diluaskan kuburannya sejauh mata memandang.
✓Ditemani amal shalih yang selama ini lakukan di dunia, yang Allah wujudkan berupa seorang yang:

• Berwajah bagus
• Berpakaian indah
• Berbau wangi

Adapun,

⑵ Orang yang kafir ketika tidak bisa menjawab fitnah kubur dia akan:

✓Diberi alas dari neraka.
✓Pakaian dari neraka.
✓Dibuka pintu menuju neraka sehingga dia diterpa angin yang panas dari neraka.
✓Disempitkan kuburnya sehingga tulang rusuknya saling bersilangan.
✓Ditemani dosa-dosa yang selama ini dilakukan di dunia yang Allah wujudkan berupa seorang yang:

• Buruk rupa dan pakaian
• Menyengat bau badannya.

◆ Secara umum, kemaksiatan adalah sebab adzab kubur.

Rasilullah shallallahu ‘alayhi wa sallam telah menyebutkan beberapa kemaksiatan yang merupakan sebab adzab kubur diantaranya:

⑴ Namimah (mengadu domba).
⑵ Tidak menjaga kesucian diri dan juga pakaian dari air kencing.

⇒ Sebagaimana di dalam sebuah hadist yang diriwayatkan oleh Bukhari dan juga Muslim.

◆ Adzab kubur bagi orang yang beriman bisa terhenti dan terputus dengan sebab tertentu, diantaranya adalah :

• ⑴ Doa orang yang berziarah.
• ⑵ Menghindari kemaksiatan.
• ⑶ Bertaubat dari kemaksiatan.
• ⑷ Berdo’a sebelum salam yang diajarkan Rasulullah shallallahu ‘alayhi wa sallam hendaklah jangan diremehkan meskipun hukumnya sunnah.

اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَعُوْذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ جَهَنَّمَ،و مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ، وَمِنْ فِتْنَةِ الْمَحْيَا وَالْمَمَاتِ، وَمِنْ شَرِّ فِتْنَةِ الْمَسِيْحِ الدَّجَّالِ

(HR Muslim)

Kita memohon kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala semoga Allah Subhanahu wa Ta’ala melindungi kita semua dari adzab kubur.

Dan sampai bertemu kembali pada halaqah yang selanjutnya.

وَ السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

‘Abdullah Roy,
Di kota Rasulullah shallallahu ‘alayhi wa sallam