Halaqah 14 ~ Berlebihan Terhadap Orang Shalih Pintu Kesyirikan

HSI Abdullah Roy Belajar Tauhid

Halaqah 14 ~ Berlebihan Terhadap Orang Shalih Pintu Kesyirikan



بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ ,السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُه
الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله و على آله و صحبه أجمعين

📘 Silsilah Ilmiyyah 1 Belajar Tauhid
🔊 Halaqah 14 ~ Berlebihan Terhadap Orang Shalih Pintu Kesyirikan

Orang yang sholih adalah orang yang baik karena mengikuti syariat Allah baik dalam hal Aqidah, Ibadah maupun Muamalah. Mereka memiliki derajat yang berbeda-beda di sisi Allah Subhanahu wa Ta'ala. Kita sebagai seorang muslim diperintahkan untuk mencintai mereka, kita juga diperintahkan untuk mengikuti jejak mereka dalam kebaikan.

Berteman dan bermajelis dengan mereka adalah sebuah keberuntungan, membaca perjalanan hidup mereka bisa menambah keimanan dan meneguhkan hati kita, Menghormati mereka adalah diperintahkan selama masih dalam batas-batas yang diizinkan agama.

Namun, berlebih-lebihan terhadap orang yang sholih seperti mendudukan mereka diatas kedudukannya sebagai manusia, atau menyifati mereka dengan sifat-sifat yg tidak pantas kecuali untuk Allah, maka ini hukumnya haram, tidak diperbolehkan menurut agama.

Karena menjadi pintu terjadinya kesyirikan dan penyerahan sebagian ibadah kepada selain Allah. Mencintai Rasulullah shallallahu 'alayhi wa sallam melebihi cinta kita kepada orang tua, anak dan semua manusia adalah sebuah kewajiban agama.

Sebagaimana dalam hadits. Namun beliau melarang kita berlebih-lebihan terhadap beliau dengan mendudukkan beliau diatas kedudukan beliau sebenarnya yaitu sebagai seorang Hamba Allah dan Rasul. Beliau Shallallahu 'alayhi wa sallam bersabda:

لا تطروني كما اطرت النصارى عيسى ابن مريم فإنما انا عبده فقولوا عبد لله ورسوله

"Janganlah kalian berlebih-lebihan terhadapku, sebagaimana orang-orang nasrani berlebih-lebihan terhadap 'Isa ibnu Maryam. Sesungguhnya aku adalah hambaNya, maka katakanlah hamba Allah dan RasulNya"  (HR. Al-Bukhori)

Beliau adalah seorang hamba maka tidak boleh disembah dan Beliau adalah seorang Rasul maka tidak boleh dicela dan diselisihi, Apabila berlebih-lebihan terhadap sebaik-baik manusia yaitu Rasulullah shallallahu 'alayhi wa sallam tidak diperbolehkan, maka bagaimana dengan yang lain?

Dan diantara bentuk ghuluw (berlebih-lebihan) terhadap orang orang sholih adalah meyakini bahwasanya mereka mengetahui ilmu ghoib, atau membangun di atas kuburan mereka, atau beribadah kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala disamping kuburan mereka dan lain-lain.

Dan yang paling parah adalah menyerahkan sebagian ibadah kepada mereka. Semoga Allah Subhanahu wa Ta'ala melapangkan hati kita untuk menerima kebenaran.

Itulah halaqah yang ke 14 dan sampai bertemu kembali pada halaqah selanjutnya..

وَ السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

Ustadz Abdullah Roy
Di kota al Madinah

*Materi audio ini disampaikan didalam Group WA Halaqah Silsilah Ilmiyyah HSI Abdullah Roy


Halaqah Sebelumnya :
Halaqah 13 ~ Syafa'at

Halaqah Berikutnya :
Halaqah 15 ~ Sihir