Halaqah 68 ~ Aqidah Ahlu Sunah terhadap Para Sahabat Nabi ﷺ

Halaqah 68 ~ Aqidah Ahlu Sunah terhadap Para Sahabat Nabi ﷺ

📘 Halaqah Silsilah Ushulus Sunnah


السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وصحبه ومن وله


Kita akan masuk pada pelajaran yang baru yaitu tentang Aqidah ahlussunnah terhadap para shahabat Rasulullah ﷺ, beliau mengatakan,

خَيْرُ هَذِهِ اَلْأُمَّةِ بَعْدَ نَبِيِّهَا أَبُو بَكْرٍ اَلصِّدِّيقُ،

Dan sebaik-baik umat setelah Nabinya adalah Abu Bakar Ash-Siddiq

ثُمَّ عُمَرُ بْنُ اَلْخَطَّابِ، ثُمَّ عُثْمَانُ بْنُ عَفَّانَ

Kemudian Umar bin Khattab kemudian setelah itu adalah Utsman bin Affan radiallahu taala anhum.

Sebaik-baik umat setelah Nabi Muhammad ﷺ adalah Abu Bakar Ash-Siddiq, sebelum kita membahas tentang sebaik-baik umat Nabi ﷺ, maka perlu kita ketahui bersama bahwa para shahabat radhiallahu ta’ala anhum secara umum mereka adalah sebaik-baik umatnya nabi Muhammad ﷺ, tidak ada di antara umat Nabi ﷺ yang lebih afdhol dan lebih mulia dan lebih utama daripada para sahabat Rasulullah ﷺ.

Ini secara umum di dalam sebuah ayat Allāh ﷻ mengatakan,

كُنتُمْ خَيْرَ أُمَّةٍ أُخْرِجَتْ لِلنَّاسِ تَأْمُرُونَ بِالْمَعْرُوفِ وَتَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنكَرِ وَتُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ..
[QS Al Imran 110]

Kalian adalah sebaik-baik umat yang dikeluarkan kepada manusia. Khoira ummah, sebaik-baik umat yang dikeluarkan kepada manusia sebagian mufasirin menafsirkan bahwa sebaik-baik umat disini atau kalian disini yang dimaksud adalah para shahabat Rasulullah ﷺ , kuntum yaitu yang sedang diajak bicara saat itu siapa mereka? para shahabat Nabi ﷺ, khoira ummah adalah sebaik-baik manusia.

Hal ini menunjukkan bahwa mereka para shahabat Nabi ﷺ adalah khairunnas, mereka adalah sebaik-baik manusia setelah para Nabi dan juga para Rasul alaihi wasallam.

Didalam sebuah hadis Nabi ﷺ mengatakan

خَيْرُ النَّاسِ قَرْنِي، ثُمَّ الَّذِينَ يَلُونَهُمْ، ثُمَّ الَّذِينَ يَلُونَهُمْ

Sebaik-baik manusia adalah yang ada di generasiku. Yang dimaksud adalah para shahabat Nabi ﷺ kemudian yang datang setelahnya, berarti para tabiin yang mereka belajar kepada para shahabat

ثُمَّ الَّذِينَ يَلُونَهُمْ

Kemudian yang datang setelahnya para Tabiut Tabiin.

Nash dari Nabi ﷺ pujian dari Nabi ﷺ kepada para shahabat beliau bahwasanya mereka adalah khairunnas.

Didalam hadis yang lain beliau mengatakan,

خيرُ أمتي القرنُ الذين بُعِثتُ فيهم

Sebaik-baik umatku adalah generasi yang aku diutus diantara mereka.

Sebaik-baik umatku yaitu orang yang paling baik yang paling afdhol diantara umat beliau adalah generasi yang beliau diutus diantara mereka.
Hadits ini shahih diriwayatkan oleh Imam Muslim rahimahullah.

Maka diambil kesimpulan dari dalil-dalil ini bahwasanya mereka para shahabat radhiyallahu ta’ala anhum adalah sebaik-baik manusia setelah para Nabi dan Rasul, siapa umat yang terbaik di antara umat Nabi Muhammad ﷺ mereka adalah para shahabat radhiyallahu ta’ala anhum, kedudukan mereka sangat tinggi di ddalam agama Islam.

Kemudian di antara para shahabat Nabi ﷺ ada tafadhul/ ada perbedaan keutamaan, jadi secara umum mereka semuanya adalah yang paling afdhol diantara kita, tapi bukan berarti mereka memiliki derajat yang sama, Allāh subhanahu wa ta’ala dan juga RasulNya ﷺ telah mengabarkan bahwa disana terjadi perbedaan keutamaan diantara para shahabat yang mereka adalah sebaik-baik umatnya, sebagaimana yang paling utama diantara manusia adalah para Nabi dan di antara para Nabi ada perbedaan keutamaan,

۞ تِلْكَ الرُّسُلُ فَضَّلْنَا بَعْضَهُمْ عَلَىٰ بَعْضٍ…
[QS Al Baqarah 253]

Itulah para Rasul kami telah memuliakan sebagian diatas sebagian yang lain.

Demikian pula yang terjadi pada para shahabat Nabi ﷺ, ada di antara mereka yang lebih afdhol daripada yang lain, dan semuanya adalah orang-orang yang utama, semuanya adalah orang-orang yang paling baik, namun sebagian lebih afdhol daripada sebagian yang lain.

Ini kita harus ikuti juga keyakinan yang demikian kita harus yakini yang demikian, kita meyakini dan beraqidah sesuai dengan dalil yang datang kepada kita, pertama para shahabat merekalah yang paling afdhol, yang kedua terjadi perbedaan keutamaan di antara para shahabat Nabi ﷺ, sebagaimana akan kita sebutkan sebagian dalilnya . Seorang muslim mengikuti Sunnah dimana pun dia berada kemanapun Sunnah sebagaimana disebutkan oleh Al Auzai kita berputar bersama Sunnah dimana pun dia berputar. Kalau dalil menunjukkan bahwa para shahabat Nabi ﷺ adalah yang paling afdhol maka kita yakini demikian, kalau dalil menunjukkan bahwasanya terjadi perbedaan keutamaan diantara mereka maka kita pun juga meyakini yang demikian.

Itulah yang bisa kita sampaikan pada halaqoh kali ini semoga bermanfaat dan sampai bertemu kembali pada halaqoh selanjutnya.

والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته

Ustadz Dr. Abdullah Roy, M.A حفظه لله تعالى