Halaqah 05 ~ Cara Beriman Dengan Takdir Allah Bagian 2 | HSI 9

📘 Silsilah Ilmiyyah Beriman Kepada Takdir Allah
🔊 Halaqah 05 ~ Cara Beriman Dengan Takdir Allah Bagian 2

السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وصحبه أجمعين


Halaqah yang ke lima dari Silsilah Ilmiyyah Beriman Takdir Allah "Cara Beriman Dengan Takdir Allah Bagian yang kedua"

Diantara cara beriman dengan takdir Allah adalah dengan mengimani tingkatan takdir yang kedua, yaitu penulisan Allah terhadap seluruh takdir makhlukNya di dalam Al-Lauhul Mahfudz, maka tidaklah terjadi sesuatu di alam ini kecuali Allah telah menulisnya didalam Kitab tersebut, tidak mungkin apa yang terjadi di alam ini keluar dari apa yang sudah Allah tuliskan

Dalil-dalil tentang Beriman Dengan penulisan Allah terhadap takdir di dalam Al-Lauhul Mahfudz dari Alquran diantaranya firman Allah عَزَّ وَ جَلَّ

وَلَقَدْ كَتَبْنَا فِي الزَّبُورِ مِنْ بَعْدِ الذِّكْرِ أَنَّ الْأَرْضَ يَرِثُهَا عِبَادِيَ الصَّالِحُونَ

“Dan Kami telah menulis didalam Kitab-kitab yang Kami turunkan setelah sebelumnya ditulis di dalam Adz-dzikr, bahwa Bumi ini diwarisi oleh hamba-hambaKu yang shaleh” (Surat Al-Anbiya : 105)

Adz-Dzikr adalah nama lain dari Al-Lauhul Mahfudz, Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَ berfirman

إِنَّا نَحْنُ نُحْيِي الْمَوْتَىٰ وَنَكْتُبُ مَا قَدَّمُوا وَآثَارَهُمْ ۚ وَكُلَّ شَيْءٍ أَحْصَيْنَاهُ فِي إِمَامٍ مُبِينٍ

“Sesungguhnya Kami lah yang menghidupkan orang-orang yang mati dan Kami lah yang menulis apa yang mereka kerjakan dan bekas-bekas mereka dan segala sesuatu Kami ihsha didalam Kitab yang jelas” (Surat Ya-Sin : 120)

Makna Ihsha diantaranya Allah mengetahuinya menjaganya, menetapkannya didalam kitab tersebut

Yang dimaksud dengan kitab yang jelas adalah Al-Lauful Mahfudz, dan Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَ berfirman

أَلَمْ تَعْلَمْ أَنَّ اللَّهَ يَعْلَمُ مَا فِي السَّمَاءِ وَالْأَرْضِ ۗ إِنَّ ذَٰلِكَ فِي كِتَابٍ ۚ إِنَّ ذَٰلِكَ عَلَى اللَّهِ يَسِيرٌ

“Bukankah kamu mengetahui bahwa Allah mengetahui apa yang ada di langit dan di bumi sesungguhnya yang demikian ada di dalam kitab, sesungguhnya yang demikian sangat mudah bagi Allah” (Surat Al-Hajj : 70)

Dan Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَ berfirman

… ۚ مَا فَرَّطْنَا فِي الْكِتَابِ مِنْ شَيْءٍ ۚ..

“Kami tidak lupakan sesuatu pun didalam Al-Lauhul Mahfudz” (Surat Al-An’am : 38)

Dan Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَ berfirman

… ۚ وَمَا يَعْزُبُ عَنْ رَبِّكَ مِنْ مِثْقَالِ ذَرَّةٍ فِي الْأَرْضِ وَلَا فِي السَّمَاءِ وَلَا أَصْغَرَ مِنْ ذَٰلِكَ وَلَا أَكْبَرَ إِلَّا فِي كِتَابٍ مُبِينٍ

“Dan tidak terlepas dari pengetahuan Allāh sesuatu sebesar semut kecilpun baik di bumi maupun di langit baik yang lebih kecil daripada itu atau lebih besar kecuali didalam Kitāb yang jelas” (Surat Yunus : 61)

Adapun dari Sunnah maka Rasulullah ﷺ bersabda

كتب الله مقادير الخلائق قَبْلَ أَنْ يَخُلُقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ بِخَمْسِيْنَ أَلْفَ سَنَةٍ

“Allah menulis takdir-takdir bagi para makhlukNya lima puluh ribu tahun sebelum Allah menciptakan langit dan bumi” (HR Muslim)

Dan Rasulullah ﷺ bersabda

وَكَتَبَ فِي الذِّكْرِ كُلَّ شَيْءٍ

“Dan Allāh menulis di dalam Adz-Dzikr (Al-Lauhul Mahfudz) segala sesuatu” (HR Bukhari dan Muslim)

Dan Beliau ﷺ bersabda

مَا مِنْكُمْ مِنْ أَحَدٍ إِلا وَقَدْ كُتِبَ مَقْعَدُهُ مِنَ النَّارِ و مَقْعَدُهُ الْجَنَّةِ

“Tidak ada diantara kalian kecuali sudah di tulis tempat nya didalam Neraka dan tempatnya di dalam surga” (HR Bukhari dan Muslim)

Demikian yang bisa kita sampaikan pada halaqah kali ini dan sampai bertemu kembali pada halaqah selanjutnya.

والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته

Abdullāh Roy
Di kota Al-Madīnah