Halaqah 40 ~ Pembatal keislaman yang ke 9 bagian 3 | HSI NI.2

📘 Silsilah Ilmiyyah An-Nawaqidhul Islam
🔊 Halaqah 40 ~ Pembatal keislaman yang ke 9 bagian 3

Halaqah yang ke-40, Penjelasan Kitab Nawaqidhul Islam karangan Asy-Syaikh Muhammad Ibnu Abdul Wahab at Tamimi rahimahullah

Seorang Nabi sekalipun seandainya sekarang masih hidup, maka dia wajib untuk Rasulullah ﷺ

Di dalam sebuah hadits suatu saat Umar bin khaththab radhiyallahu 'anhu membaca sebuah kitab yang beliau dapatkan dari Ahlul kitab dan Rasulullah ﷺ melihat Umar bin khaththab radhiyallahu anhu, maka Rasulullah ﷺ mencela apa yang dilakukan oleh Umar karena beliau membaca sebuah kitab yang diturunkan kepada Ahlul kitab, kemudian Rasulullah ﷺ mengatakan :

وَ الَّذِيْ نَفْسِيْ بِيَدِهِ ، لَوْ كَانَ مُوْسَى حَيًًّّا مَا وَسِعَهُ إِلاَّأَنْ يَتَّبِعَنِيْ

Beliau mengatakan demi Dzat yang jiwaku berada ditanganNya seandainya Musa (yaitu Nabi Musa 'alayhissalam) sekarang ini hidup, niscaya dia tidak boleh melakukan kecuali harus mengikuti diriku (beriman dengan diriku)”

Karena Nabi Musa عَلَيهِ السَّلَامُ telah diambil perjanjiannya oleh Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى oleh karena itu diakhir zaman ketika Nabi Isa عَلَيهِ السَّلَامُ turun ke dunia maka beliau 'alayhissalam akan turun sebagai salah satu diantara umat Rasulullah ﷺ, mengikuti syariat Rasulullah ﷺ, tidak berhukum dengan Injil tapi berhukum dengan Al-Quran yang diturunkan kepada Rasulullah ﷺ, shalat bersama kaum muslimin, melakukan umrah, melakukan haji dan akan meninggal dunia, dimandikan, dikafani, dan dishalatkan oleh kaum muslimin

Beliau turun diakhir zaman sebagai salah satu diantara umat Rasulullah ﷺ bukan sebagai Nabi bagi Bani Israil, Para Nabi pun wajib mengikuti Rasulullah ﷺ apabila mereka menemui Rasulullah ﷺ

Dan risalah beliau, kenabian beliau ﷺ wajib ditaati oleh Jin maupun manusia, beriman dengan beliau, beriman dengan Al-Quran, mengikuti syariat beliau ﷺ sebagaimana kaum muslimin dikalangan manusia.

Apabila Jin mendengar kedatangan Rasulullah ﷺ maka diwajibkan mereka untuk mengikuti Rasulullah ﷺ tidak ada alasan mereka untuk tidak mengikuti Rasulullah ﷺ

Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى menceritakan didalam Al-Quran, ada sebagian Jin yang datang kepada Rasulullah ﷺ dan mendengar Al-Quran dari beliau ﷺ

وَإِذْ صَرَفْنَا إِلَيْكَ نَفَرًا مِنَ الْجِنِّ يَسْتَمِعُونَ الْقُرْآنَ فَلَمَّا حَضَرُوهُ قَالُوا أَنْصِتُوا ۖ فَلَمَّا قُضِيَ وَلَّوْا إِلَىٰ قَوْمِهِمْ مُنْذِرِينَ

“Dan ketika Kami palingkan kepadamu (Kami datangkan kepadamu serombongan dari Jin...

يَسْتَمِعُونَ الْقُرْآنَ

...yang mereka mendengar Al-Quran yang engkau baca...

فَلَمَّا حَضَرُوهُ قَالُوا أَنْصِتُوا ۖ

...ketika mereka datang dan hadir mendengar apa yang dibawakan oleh Rasulullah ﷺ mereka mengatakan...

أَنْصِتُوا

...hendaklah kalian diam...

(saling menasihati diantara mereka) mengatakan hendaklah kalian diam, mereka ingin mendengar apa yang dibaca Rasulullah ﷺ (ini diucapkan oleh Jin)

فَلَمَّا قُضِيَ وَلَّوْا إِلَىٰ قَوْمِهِمْ مُنْذِرِينَ

...ketika Rasulullah ﷺ selesai membaca (Al-Quran tersebut) maka Jin-Jin tersebut pergi kepada kaum mereka dalam keadaan (مُنْذِرِينَ) dalam keadaan memberikan peringatan” (Al-Ahqaf : 29)

قَالُوا يَا قَوْمَنَا إِنَّا سَمِعْنَا كِتَابًا أُنْزِلَ مِنْ بَعْدِ مُوسَىٰ مُصَدِّقًا لِمَا بَيْنَ يَدَيْهِ يَهْدِي إِلَى الْحَقِّ وَإِلَىٰ طَرِيقٍ مُسْتَقِيمٍ

“mereka berkata "wahai kaum kami" (wahai Jin wahai kaum kam) Sesungguhnya kami telah mendengar sebuah kitab yang diturunkan setelah Musa yang membenarkan apa yang sebelumnya...

يَهْدِي إِلَى الْحَقِّ

...yang memberikan petunjuk kepada kebenaran...

وَإِلَىٰ طَرِيقٍ مُسْتَقِيمٍ

...Dan memberikan petunjuk kepada jalan yang lurus” (Al-Ahqaf : 30)

Para jin tersebut mengetahui bahwasanya Al-Quran apabila dipelajari dan diamalkan akan membimbing seseorang kepada jalan yang lurus, kemudian mereka mengatakan

يَا قَوْمَنَا أَجِيبُوا دَاعِيَ اللَّهِ وَآمِنُوا بِهِ يَغْفِرْ لَكُمْ مِنْ ذُنُوبِكُمْ وَيُجِرْكُمْ مِنْ عَذَابٍ أَلِيمٍ

“Wahai kaum kami, hendaklah kalian menjawab dai dari Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى yaitu Rasulullah ﷺ

  وَآمِنُوا بِه

Hendaklah kalian beriman niscaya Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى akan mengampuni dosa kalian dan akan menyelamatkan kalian dari azab yang pedih” (Al-Ahqaf : 31)

Menunjukkan kepada kita tentang kewajiban jin beriman dengan Rasulullah ﷺ wajib bagi mereka untuk beribadah kepada Allah dengan syariat Rasulullah ﷺ Inilah keistimewaan kenabian dan juga kerasulan ﷺ

Ustadz Abdullah Roy